Virus
Virus merupakan metaorganisme, yaitu organisme peralihan antara benda hidup dan benda mati. Virus dikatakan benda hidup karena dapat mengandakan diri atau memperbanyak diri ketika di dalam suatu sel inang. Kemampuan menggandakan diri (replikasi) di dalam sel inang ini disebabkan virus memiliki materi genetik, yaitu DNA atau RNA. Semua virus adalah parasit obligat intraseluler. Artinya, virus hanya mampu hidup di dalam sel atau jaringan makhluk hidup lain. Ketika suatu virus berada di luar sel, virus hanyalah sebatas materi yang tidak berdaya yang tidak dapat melakukan fungsi kehidupan. Selain itu virus juga dapat dikristalkan.
Virus pertama kali ditemukan pada tahun 1882 oleh A. Meyer. Penyakit yang disebabkan oleh virus tersebut adalah adanya bintik-bintik kekuningan pada daun tembakau. Dia melakukan percobaan sederhana berupa ekstraksi tanaman tembakau yang sakit dan mengambil getah dari ekstrak tersebut untuk disemprotkan ke daun tembakau yang sehat. Hasil percobaan menunjukkan bahwa daun tembakau yang semula sehat menjadi sakit (memiliki bintik-bintik kuning di seluruh permukaan daun). Artinya ada sesuatu yang dipindahkan dari tembakau yang sakit ke tembakau yang sehat yang merupakan agen penyakit dari binti-bintik kekuningan pada daun tembakau.
-
Selanjutnya di tahun 1892, Dimitri Ivanowsky (rusia) melanjutkan percobaan Meyer dengan cara menyaring getah tanaman tembakau yang sakit dengan penyaring bakteri. Hasil saringan tersebut dioleskan pada tanaman tembakau yang sehat. Ternyata tanaman tembakau yang sehat berubah menjadi sakit. Artinya penyakit bintik-bintik kekuningan masih dapat berpindah ke tanaman tembakau yang sehat walaupun sudah disaring dengan penyaring bakteri. Hasil ini juga menunjukkan bahwa agen penyakit tersebut bukanlah bakteri, tetapi sesuatu oragnisme lain yang ukurannya lebih kecil dari bakteri.
Tahun 1897, M. Beijerink menemukan fakta bahwa organism penyerang tembakau memiliki sifat dapat bereproduksi pada tanaman yang ditumpanginya (tumbuhan inang), tidak dapat dibiakkan pada medium pertumbuhan bakteri dan tidak mati oleh alkohol. Penemuan ini memperkuat bahwa organisme penyebab penyakit bintikbintik kekuningan pada tembakau bukanlah bakteri. Wendell Stanley seorang kelahiran Amerika (1935) berhasil mengkristalkan makhluk yang menyerang tanaman tembakau dan selanjutnya dinamakan TMV (Tobaco Mosaic Virus).
Virus berbeda dengan organism kecil lainya, termasuk dengan bakteri. Virus memiliki ciri-ciri khusus seperti : (1) tidak dapat dilihat atau diamati dengan mikroskop cahaya; (2) merupakan organisme aseluler, artinya tidak memiliki struktur internal seluler; (3) memiliki asam nukleat berupa DNA atau RNA; (4) tidak mampu menggandakan diri tanpa menumpangi sel inang yang tepat; dan (5) tidak mampu melakukan metabolisme.
Struktur virus
Pada umumnya virus memiliki asam nukleat yang dilindungi oleh lapisan protein yang disebut capsid. Gabungan struktur asam nukleeat dengan capsid dinamakan nucleocapsid. Virus memiliki ukuran lebih kecil dari bakteri (2-20 milimikron).
Virus yang sering dikenal adalah virus yang menyerang bakteri (disebut bakteriofage) yang memilki struktur virus bentuk T. virus bakterofage memiliki struktur kepala dan ekor. Virus ini memiliki asam nukleat berupa DNA yang diketahui mengandung lebih dari 100 gen yang tersimpan dalam struktur kepala virus (capsid isohedral).
Perkembangbiakan virus
Virus selama hidupnya di dalam organisme inang mengalami dua macam daur hidup, yaitu daur litik dan daur lisogenik. Daur hidup litik terdiri dari fase adsorbsi (penempelan), fase infeksi (penetrasi), fase replikasi (sintesis), fase perakitan dan fase lisis (pembebasan virus baru). Sedangkan daur hidup lisogenik terdiri dari fase adsorbsi (penempelan), fase infeksi (penetrasi), fase pengabungan dan fase pembelahan.
Fase Adsorbsi
Virus (bakteriofage) dalam fase ini mulai melekatkan diri dengan organisme inang (bakteri Escherichia coli) pada bagian permukaan sel bakteri. Alat yang digunakan oleh virus untuk melakukan perlekatan adalah serabut ekor yang ada di bagian dekat struktur ekor. Virus harus mengenali reseptor virus pada permukaan sel bakteri sebelum melakuan perlekatan.
Fase Infeksi (Penetrasi)
Fase infeksi merupakan fase yang melibatkan pemasukan materi genetik virus (asam nukleat) ke dalam sel organisme inang. Asam nukleat (molekul DNA atau RNA) dimasukkan ke dalam sel dan akan melakukan tugasnya sebagai blue print kehidupan virus. Setelah asam nukleat masuk ke dalam sitoplasma sel, tahap selanjutnya ditentukan apakah masuk ke dalam siklus litik atau siklus lisogenik. Apabila virus masuk ke dalam siklus litik maka tahapan selanjutnya berturut-turut adalah replikasi, perakitan dan lisis sel bakteri. Tetapi jika virus masuk ke dalam siklus lisogenik maka tahapan selanjutnya adalah pengabungan kedua macam asam nukleat (miliki virus dan milik sel inang), dan fase pembelahan.
Fase Replikasi (sintesis)
Molekul DNA Virus dalam fase ini memulai fungsinya sebagai materi genetik, yaitu mensintesis protein yang berhubungan dengan struktur dan enzim virus. Struktur virus pada fase ini mulai dibentuk, seperti struktur capsid, ekor dan serabut ekor.
Fase Perakitan
Struktur tubuh virus setelah disintesis mulai dirakit menjadi struktur virus yang utuh sebagai virus-virus baru. Setiap virus hasil perakitan memiliki struktur lengkap seperti virus pada umunya (memiliki capsid, ekor dan serabut ekor).
Fase lisis
Virus-virus baru yang telah matang dan telah sempurna bentuk dan strukturnya akan keluar dari sel inang. Proses keluarnya virus-virus baru dengan cara merusak struktur sel (lisis) sehingga sel innag pecah dan virus-virus dapat keluar dari sel. virus-virus yang baru ini siap untuk menginfeksi sel inang lain.
Fase Penggabungan
Fase penggabungan dapat dialami oleh virus ketika memasuki siklus hidup lisogenik. Setelah asam nukleat virus berhasil dimasukkan ke dalam oragnisme inang, selanjutnya asama nuklaet tersebut bergabung dengan DNA Kromosom organisme inang, dalam hal ini DNA Kromosom bakteri. Penggabungan materi genetik ini bertujuan untuk menitipkan DNA atau RNA virus ke DNA Kromosom untuk selanjutnya ikut digandakan saat proses pembelahan sel. DNA Kromosom bakteri adalah DNA yang memiliki informasi genetik bakteri termasuk salah satunya adalah informasi perintah untuk melakukan pembelahan sel.
Fase pembelahan
Virus pada fase ini akan memanfaatkan proses pembelahan sel bakteri untuk penggandaan materi genetiknya yang sudah bergabung dengan DNA Kromosom. Jika satu sel bakteri membelah menjadi dua bakteri (saat pembelahan biner), maka akan didapat dua sel bakteri yang masing-masing di dalamnya terdapat DNA virus. Begitu juga seterusnya, dari dua sel bakteri tersebut akan tersu mengalami pembelahan dan jumlah DNA virus yang dihasilkan adalah sebanding dengan jumlah sel bakteri hasil pembelahan. Jika jumlah DNA virus yang dibutuhkan sudah cukup, DNA virus akan memisahkan kembali dan virus akan masuk ke daur litik melalui fase sintesis (replikasi).
Berikut ini saya tambahkan video animasi dari youtube seiring dengan banyaknya pertanyaan tentang siklus virus, baik untuk lisogenik maupun litik.
Wah Keren Mas…Lebih Banyak Lagie Yah Mas Artikel Tntng Scientnya…Gud Luck Yua….^_^
@adi
oke bos…..jangn lupa sering mampir…
boleh kok request sesuatu tentang biologi
thanks
menarik sekali informasinya.
boleh dong dibuatin postingan mengenai sel punca 😀
makasih.
@rina
alhamdulillah kalau bermanfaat,,,,,,,
oke….ditunggu ya……
thanks
tolong bantu pr biologiq donk,
tentang macam-macam virus, pencegahan dan pengobatan !!!
oc !!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
(dalam tabel)
hmm,,jadii intinyaa siklus litik itu apa..??
dan siklus lisogenik ituu apa..??
dan masih binguung nih,,
apaa di siklus lisogenik yg terakhir yg nomer 5,,
yg DNA nyaa udah misahin dirii,,itu berkelanjutaan ke pembelaahan lagii kaya di siklus litik yg nomer 3…??
thx before..
@anggie
siklus litik adalah siklus reproduksi virus yang diakhir dengan proses lisis sel bakteri inang.
sedangakan siklus lisogenika adalah siklus reproduksi virus yang tidak disertai lisis sel inang
nomer 5 adalah sel bakteri hasil pembelahan (perbanyakan) sel bakteri yang didlamnya sudah terintegrasi DNA virus (4). Hasil pembelahan tersebut dapat masuk ke tahapan siklus litik atau terus mengalami pembelahan. jika masuk ke siklus litik, DNA virus akan memisahkan dengan DNA bakteri inang (2), dan kemudian mulai tahapan replikasi, perakitan (3) dan lisis sel (4) (pada gambar siklus litik). namun jika sel tahapan masih pada siklus lisogenik, sel bakteri inang (5) akan terus mengalami pembelahan sel (4).
THX bgt dah…. N LbH bnyk lagi ya mas plisss
@rayquazza
sama-sama….
sering mampir ya…
ini sangat bagus skl
tlg krm ponstingny ke fb gue
plleeeeaaassssss
@radear
sudah saya kirim
salam
Bantu aku donk.Aku dapat tugas untuk mencari tentang struktur litik dan lisogenik pada virus…
Mnta macam2 virus ma gambarnya dong . Pr nih huh . Cepet bales yah hehe
@acy
ditunggu ya….
Thank’s for your answer.You have help me to do my homework.
Thank you so much….
@tantri
thanks for you comment.
and don’t forget this blog.
aq lg ngerjain pr ttg virus…
tlng y..
ngejelasin semua detail ttg virus….
sebelumny makasih
makasiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiih bgt klu bs cpt bikin ny……………………..
it’s a good info….
i like it so much.. =)
@Sonia
thanks, =)
salam
Tolong berikan saya link-link mengenai dunia virologi
mantap cuy!!!!!!!!!!1
banyakin lagi dunk
@dani
thanks atas kunjungannya
salam
minggu depan aq diSuRUh DEFINIsiKan siklus lisogenik dan siklus litik gaswat klw ndk bs d/cubet sama gr gatelllllllllllll ihhhhhhhh……… geriiiiiiiii
@rianiraya
semoga dapat membantu….
salam
GOOg ngetez my blog
penjelasannya bagus tapi mohon sejarah adanya virus itu diperjelas mungkin, sedetail-detailnya mungkin agar kami bisa lebih mengetahui….thanx yach???
@ary
ditunggu ya….
🙂
kekko-kekko penjelasannya kekko but kayaknya bakalan tambah bagus klo ditambah ama gambar gerak terjadinya lytic cycle n lysogenic cycle nya.Ganbatte kudasai yaaaaaaaa………………
@maria
sudah saya tambahkan video dari youtube.
salam
kakak, saya dapat tugas tentang semua yang berhubungan dengan mozaik virus…
sementara info yang bisa saya kumpul hanya sedikit.
kira-kira selain yang ada di atas, materi apa lagi yang berhubungan dengan mozaik virus?|??
@iftitah
ditunggu ya…..
saya usahakan bantu
salam
wowwwwwwwwww kkkkkkkkeeeeeeeerrrrrrrrreeeennnnnnnnn
@vinda
terima kasih…..
semoga dapat bermanfaat.
salam
Trims ya,tugasku sedikit terbantu.kl bisa lebih details tentang virus, yaitu pertumbuhannya dan pencegahanya. ta tunggu
@amam
terima kasih juga sudah berkunjung.
saya usahakan. ditunggu ya…
salam
gimana sih cara ngehapal semua tentang biologi itu. secara geto, banyak bgt
q dkt kbantu buat nyari tgasku. mkasih bgt ya…. apalagi gr2 stus ne aku kbantu d skulah. nag2 santo yoseph lintong
@ERNA
terima kasih atas kunujungannya….
jangan lupa si buku tamu ya… (BioGuest)
trims ya….aku kbantu bgt ngerjain tgas2 biologkuhhhh
@anita
terima kasih atas kunujungannya….
jangan lupa si buku tamu ya… (BioGuest)
Infonya siiippp banget,,,so, tgs2ku tentang virus bisa terjawab semua. Thanks for your help !!! Mmm,,,kalau bisa, mohon posting info lagi tentang protista mirip hewan sedetail mungkin ya…………!!! 🙂
@dhian
ditunggu ya…
salam
mazz.. cara nya bikin kotak comentar…??? yang pake nama, email, website.,., tu gmn ya mazzz???
ADA DI PENGATURAN (SETTING)
mas kalau bisa tambah sistem pencernaan pada manusia, sekalian animasinya, karna q kesulitan untuk itu
@eko
silahkan kunjungi Bioanimation dalam bentuk video YouTube DI SINI
Sangat bermanfaat sekali…DAN LEBIH LENGKAP jika ada AHLI yang mampu membuat formula untuk menyembuhkan TANAMAN yang sudah terserang VIRUS TMV tersebut…….
Thanx bwt artcelny,,
q jdi lbh kbntu bwt ngrjain tgas..”_”,,
makasih banyak infonya..
sangat membantu tugas biology ku…
Bagusssssssssss…….
k’, Q bingung ni dengan pernyataan virus trmasuk makhluk hidup ataukah benda mati???
masukan nya ya k’…
Makasih , buat tugas saya … TQ
kereN jgha nech….. 🙂
klw info’a lebih dtmbh ge bsa donkz…..
klw bsa,, ada pr biology,,, q cry dcne zha…hehe
ternyataa belajarr biiologii menyenangkand bheuudtt
mengapa virus disebuut metaorganisme???????????????????????
@melda,
Meta = peralihan, jadi metaorganisme adalah organisme perlaihan. Virus disebut metaorganisme, karena virus merupakan oragnisme peralihan dari benda mati ke benda hidup.
bakteriofage gambarnya kaya gmna sih…>
virusss
bt kuliah mikrobiologi bsok
waw.. kren bgt video ny
thannks ya… bergna bgt ne buat gua
oea,, low bisa translet ny pke b.indo dung, biar lebih mdah di mengerti
OK dah
makasih banyak buat videonya. tapi kalu bisa di indonesiakan donk bahasanya.
thanks ats infox ya 🙂
kak gabungan antara asam nukleat virus dengan asa nukleat bakteri apa yah ?
mohon dibantu ya
80 nama virus serta penjelasannya?
saya ingin bertanya, apakah virus dapat mengalami perubahan siklus hidup?
jika terjadi perubahan siklus hidup pada virus dan virus tersebut merupakan penyebab penyakit,apa dampaknya,,????
mohon bantuannya
thanks yax alhamdulillah bisa membantu aq untuk finishing my home work moga aq bzk bisa dpt nilai baguz amin ya robbal alamin……………….
akhirnya tugas saya zlezay……….. thank’s you very much……..
baguus,.. i like this,. lebih di tingkatkan lg yaa,, berbagi ilmu itu baik,..
mmm makasih yah atas jawabanya sangat berguna bangattttttt
keren blog’a…selain penjelasan ada video’a juga n nmbah doNG (paham)
makasih,,ilmunya….
🙂
keren 🙂
boleh bantu donk tugas biology nya tentang cara memperbanyak virus di luar tubuh inang untuk di teliti, di tunggu sebelum hari jumat yaa, thanks